22 March 2011

PENDADARAN 2001 DIWONOSARI

januari 2002 Habis lebaran, Pertama kali gue ikut perkemahan 3hari 3malam yang bertempat di desa wonosari, sine ngawi, tempatnya sejuk banget shob, lapangan camp-nya berada di puncak gunung, jadi kta bisa liat sawah dan pemukiman dari bumi perkemahan.

Perkemahan saat itu gabungan dengan saka bhayangkara dari pilsek sine jadi ruamee puoool… walaupun suasananya menegangkan tapi sangat menyenangkan.

Hal yang ga bakal gue lupa dari pendadaran
1.baru dirikan tenda sorenya hujan lebat luar biasa, hampir semua tenda ga ada yang sanggup berdiri, padahal waktu itu kita baru aja masak mie, dengan segenap kekuatan yang ada kami berusaha menahan tongkat yang digunakan untuk menyangga tenda, menunggu sampai mie masak, setelah masak.. dengan rakusnya kami makan mie instan dalam keadaan panas itu dengan lahapnya jangankan untuk cari piring, sendok saja ga sempat jadi makan mie pakai tangan kosong ( ga usah di bayangin shob… ), sementara kami asyik makan mie, temen-temen diluar sibuk evakuasi tas, pakaian dll. Dari tenda ke gedung SD samping lapangan.

2.waktu itu habis penjelajahan, Penjelajahan dilaksanakan dari jam 8.00 pagi sampe 14.00 (cerita penjelajahannya kapan-kapan aja ya ) salah satu dari krida kami harus jaga tenda (kurve). Untuk masak dan mempersiapkan makanan buat yang ikut penjelajahan, tapi ternyata krida kami yang kurve tidak dapat memasak ( maklum cwok shob… anak mami lagi..). jadinya kelaparan shob… makanya buat cowok belajar masak juga  donk… he..3x

3.dihari terakhir diadakan lomba masak, bertepatan dengan persediaan makan krida kami udah habis.. dan lagi-lagi ga ada yang ahli masak, terpaksa kami minta tetangga pi sebelah untuk membuatkan 1porsi buat dikumpulkan dalam lomba. Tapi ga gratis.. kami harus membantu cari air, beli lombok, kupas bawang.. (beginilah resikonya orang ga modal bodho lagi ha…3x.) saat jaga kompor (maklum belum ada lpg shob) iseng-iseng temenku naruh kaos kaki basah diatas tutup panci maksudnya biar cepet kering gitu shob.. coz basah. Tapi karena ceroboh, tutup pancinya tersengggol dan clop… kaos kakinya masuk dalam mie… temenku secepat kilat mengambil kaos kakinya lalu berbisik padaku, “ jangan bilang2 ya, rasa mienya akan sama kalo kamu ga bilang” sambil menahan tawa aku bilang pada temen-temen krida pi.. “mienya udah mateng..!!!”

“ya udah kamu makannya nanti aja ya ko.., ini mau kita hias buat lomba masak “ sahut  anak pi.
“ jangan lupa kridaku buatkan 1porsi buat lomba ya?” pintaku
“uklik…” sahut anak pi ( sori gue lupa namane)

Ajaibnya dan masih tidak aku mengerti sampai sekarang, pemenang lomba masak itu adalah kridaku, udah ga buat  (coz minta krida pi) eh.. malah jadi juara, apa karena kemasukan ramuan ajaib kaos kaki ya…? Ha..3x

AWAL MASUK SAKA BHAYANGKARA



Juli 2001, Pagi itu gue baru 1minggu masuk sekolah di MADALINT tepatnya bulan juli 2001, sesekali gue lihat Pengumuman di majding ya… ”majding” begitu kira-kira tulisan yang terpampang besar di dinding pintu masuk madrasahku, awalnya aku aneh coz di smp-ku dulu namanya mading (majalah dinding) walaupun maksudnya sama menurutku sedikit aneh aja menyebut mading dengan majding.

Suatu pagi gue liat pengumuman di mading
Dibuka pendaftaran anggota baru gerakan pramuka saka bhayangkara polsek widodaren, yang berminat silahkan datang hari minggu ke polsek widodaren, berseragam pramuka lengkap, tertanda ketua sangga kerja raji a.nasrudin ( kakak 1kost gue di pondok dasar taqwa)

Setelah liat pengumuman gue berfikir, apa di madrasah ga ada pramuka ya… kok harus ikut di polsek, wah pasti seru…
Mulai saat itu gue setiap 2minggu sekali selalu datang ke polsek widodaren untuk latihan saka bhayangkara, ternyata yang ikut saka tidak hanya dari madrasah gue tapi ada yang dari smu 1 widodaren, man ngrambe, sma n1 ngrambe dan sekolah lain. Bahkan ada yang masih smp udah ikut saka.

Awalnya kita yang ikut Cuma belasan orang tapi lama-kelamaan pesertanya membludak ampe 200 orang lebih…

Gue masih ingat dengan jelas kakak-kakak gue yang ikut andil besar dalam pembentukan kepribadian gue sampai sekarang.

Trimakasih buat kak.parmun, kak muklis, kak joko santoso, kak.sriyanto, dkk lainya yang tidak semuanya bisa gue sebutkan.
Semangat kalian, kreativitas kalian, tidak akan pernah gue lupa

Comment