Dilema organisasi dan orang tua

Dilema,  Organisasi Vs Orangtua
Oleh : Rendi Handoko

Semangat organisasi menggebu-gebu
Namun dari orang tua tak memberi restu

So,  ????

Dulu,  dari SMP saya tipe orang yang maniak organisasi,  sampai-sampai ketua osis, ketua pmr,  dan ketua pramuka saya ketuai di tahun yang sama.  Saka bhayangkara pun menjadi kawah candradimuka saya. Dari situ kemudian ekspansi ke dunia Rohis,  OSIS,  PMR,  Forpis dll.  Dan akhirnya mengantarkan saya menjadi Presiden BEM IAIN Surakarta kala itu. Dan dengan 25 organisasi lainnya.

Banyak pengalaman yang saya dapatkan di organisasi.  Pun sampai sekarang saya masih yakin bahwa di organisasi itu tempat yang baik.  Namun faktanya,  berbeda dengan pandangan dari orangtua.  Mereka menganggap organisasi hanyalah wadah berkumpulnya orang-orang yang nggak jelas. Yang nggak punya masa depan,  anggotanya bandel bandel dan males males juga.

Salahkah pendapat mereka??

TIDAK,  pendapat mereka benar.  Karena memang faktanya,  banyak juga anggota organisasi yang nggak jelas kelakuannya,  nggak jelas masa depannya,  bandel,  males dan lain-lain.

Nah,  ketika mengalami situasi  dimana ada benturan antara oraganisasi dengan ijin orang tua,  saya mencoba memberi solusi agar oraganisasi jalan dan orang tua pun juga nyaman.

Yang harus Anda lakukan adalah
1. Jelaskan dengan baik maksud dan tujuan anda ikut organisasi (haha klasik banget)
2. BUKTIKAN, selepas anda ikut organisasi anda menjadi lebih baik,  lebih sregep,  bangun nggak kesiangan,  lebih sering bantu orangtua,  lebih nurut perintah mereka, lebih rajin belajar,  lebih tekun ibadah.
3. Jalankan no 2
4. Kerjakan no 3
5. Lakukan no 4

Mereka butuh bukti,  perubahan dari yang kecil-kecil.  Perubahan kemandirian,  perubahan kedewasaan.  Itu yang dinantikan.  Dan buktikan.

Berapa banyak anak setelah ikut organisasi bertambah pandai membantah perkataan orangtua.

Pulang ke rumah langsung istirahat,  dengan alasan capek dari seharian kegiatan

Sekolahpun terbengkalai karena kesibukan

Senyum kitapun sudah habis ketika bersama teman-teman,  dan akhirnya orangtua hanya mendapatkan sadisnya perkataan kita.

Iya itulah realita,

Maka dari itu,  sekali lagi BUKTIKAN
Ikut organiasi itu baik.

"Lancarnya program sebuah organisasi.  Suksesnya acara dan kegiatan sebuah organisasi juga sangat tergantung seberapa besar ridho orangtua dari anggota organisasi tersebut. Semakin besar ridho semakin lancar.  Dan begitu juga sebaliknya"